10 Jenis-Jenis Pisang yang Populer di Indonesia, Mana yang Kamu Suka?

Dapurlini | Jenis-Jenis Pisang yang Populer di Indonesia, Mana yang Kamu Suka? - Pisang merupakan tanaman asli dari Asia Tenggara. Pisang dikenal sebagai tanaman yang tahan banting dan mudah untuk dibudidayakan. Sebagai negara yang beriklim tropis, pohon pisang sendiri dapat tumbuh subur di Indonesia. Jenis-jenisnya pun beragam.

Walaupun rasanya mirip, akan tetapi setiap jenis pisang memiliki karakteristik bentuk dan teksturnya cukup berbeda. Cara mengolahnya pun berbeda-beda dan harus disesuaikan jenisnya. Nah, agar kalian tidak salah dalam mengolah buah pisang maka simaklah ulasan berikut ini, 10 jenis pisang yang populer di Indonesia :

1. Pisang Raja

10 Jenis Pisang yang Populer di Indonesia, Mana yang Kamu Suka?

Pisang raja termasuk jenis pisang yang paling mudah ditemui di pasaran. Pisang raja memiliki rasa manis yang khas dan aromanya pun harum. Kulitnya tebal berwarna kuning dengan corak kehitaman. Pisang jenis ini banyak digemari karena dagingnya yang tebal dan padat. Pohon pisang raja dapat tumbuh hingga sekitar 2,6 sampai 3 meter dan setiap sisirnya berjumlah 12-13 buah. Pisang raja ada 3 jenis, pisang songit, pisang raja bulu, dan pisang raja sere. Selain dapat dimakan secara langsung, pisang raja juga dapat diolah menjadi camilan tradisional, seperti nagasari atau es pisang hijau.

2. Pisang Ambon

Pisang ambon juga menjadi salah satu pisang yang sering dijumpai di Indonesia karena banyak dijual di pasar tradisional dan swalayan. Harga pisang ambon juga cukup terjangkau. Pisang ambon memiliki warna kuning segar atau hijau. Tekstur dagingnya lembut dan pulen. Rasanya manis dan tidak berbiji. Pisang ambon dapat dimakan secara langsung dan dapat juga digunakan sebagai bahan baku untuk membuat kue.

3. Pisang Tanduk

Pisang tanduk memiliki bentuk melengkung dan panjang seperti tanduk. Pisang ini termasuk jenis pisang terpanjang, yaitu kurang lebih sekitar 35 cm. Tekstur daging pisang tanduk ini cukup keras dan rasanya cenderung tidak manis bahkan agak asam sehingga kurang enak jika dimakan secara langsung. Pisang tanduk biasanya diolah menjadi pisang goreng atau kolak.

4. Pisang Kepok

Ternyata pisang jenis ini berasal dari Filipina. Walaupun bukan dari Indonesia, pisang kapok cukup popular di sini. Bahkan pisang kepok merupakan pisang yang paling banyak dikonsumsi di Indonesia. Pisang kepok memiliki bentuk yang lebar, pendek, dan pipih. Teksturnya agak keras dan sedikit sepat, sehingga pisang jenis ini lebih enak jika sudah diolah terlebih dahulu. Pisang kepok sendiri ada 2 jenis macamnya, yaitu pisang kepok putih dan pisang kepok kuning. Perbedaannya hanya terletak dari ukurannya saja. Pisang kepok kuning memiliki ukuran yang lebih besar daripada pisang kepok putih. Pisang ini paling enak dinikmati setelah dikukus atau digoreng.

5. Pisang Cavendish

Pisang jenis ini memiliki tekstur daging yang lembut, bentuknya melengkung, memiliki kulit yang bersih mulus yang berwarna kuning cerah. Tekstur buahnya lembut, cocok dimakan secara langsung. Sehingga pisang ini sering dijadikan topping makanan. Selain itu, pisang Cavendish juga cocok dikonsumsi bersama yoghurt dan oatmeal untuk kalian yang sedang dalam program penurunan berat badan. Karena namanya, banyak yang menganggap pisang ini merupakan pisang impor. Padahal, pisang Cavendish merupakan pisang asli Indonesia. Perkebunan terbesarnya berada di Lampung. Pisang Cavendish juga memiliki nilai jual yang tinggi.

6. Pisang Barangan

Pisang barang termasuk pisang lokal yang berasal dari Medan, Sumatra Utara. Pisang barangan memiliki daging yang tebal dan berwarna putih kekuningan. Memiliki aroma dan rasanya manis yang khas. Ukuran pisang ini juga besar, sekitar 11 cm. Pisang barangan memili ciri khas tanda bintik-bintik cokelat pada kulit buahnya. Walau biasa dimakan langsung, pisang ini juga kerap digunakan sebagai bahan untuk membuat kue panggang.

7. Pisang Susu

Pisang susu memiliki tekstur yang mirip dengan pisang Cavendish, tapi bentuknya lebih mungil melengkung tanpa siku. Kulit buahnya tipis, dan berwarna kuning cerah dengan bintik cokelat kehitaman. Daging buahnya berwarna putih, manis, dan creamy seperti susu. Oleh karena itulah pisang ini diberi nama pisang susu. Pisang susu dapat dinikmati secara langsung atau dijadikan isian sandwich atau dadar gulung.

8. Pisang Mas

Pisang mas memiliki kulit buah yang kuning cerah dan dagingnya tebal. Diberi nama emas, karena kulitnya berwarna kuning emas saat matang sempurna. Bentuknya kecil seperti pisang susu, rasanya manis, lembut, dan memiliki aroma yang khas. Tinggi pohonnya 2 meter, tapi tiap sisirnya tidak begitu banyak hanya berjumlah 6-8 buah saja. Pisang ini juga biasa dijadikan bahan campuran untuk kue bolu atau brownies. Pisang ini juga sering kita temui saat ada acara hajatan.

9. Pisang Nangka

Pisang nangka memiliki kulit berwarna hijau walaupun sudah matang, tebal, dan daging buah yang berwarna kuning kemerahan dan teksturnya agak keras. Pisang ini memiliki aroma yang harum dan tajam seperti nangka. Rasanya manis dan agak sepat, sehingga kurang enak jika dimakan secara langsung. Biasanya pisang tanduk dijadikan bahan baku untuk pembuatan keripik, kolak pisang, atau kudapan lainnya.

10. Pisang Uli

Pisang uli atau dikenal juga dengan pisang raja uli merupakan salah satu pisang yang popular di Indonesia. Pisang jenis ini sering dijadikan olahan manis karena daging buahnya yang manis dan cukup lembut. Selain itu pisang uli juga memiliki aroma yang manis. Pisang uli memiliki warna daging yang berwarna kekuning-kuningan. Bentuk buahnya kecil dan langsing dengan panjang sekitar 10 cm. Kulitnya juga tipis. Biasanya pisang ini dijadikan pisang goreng atau dijadikan kolak pisang.